Suku bunga seringkali dikaitkan pada dunia perbankan. Suku bunga adalah salah satu hal yang sangat berpengaruh terhadap beragam aktivitas perbankan. Seperti halnya menabung, membeli rumah bahkan berinvestasi. Tidak sedikit dari para pengusaha memperhatikan soal suku bunga dalam bisnis mereka. Jadi suku bunga memang berpengaruh pada semua lapisan masyarakat bahkan juga pengusaha. Kali ini kita akan membahas lebih meluas tentang cara menghitung suku bunga.
Tentu saja suku bunga menjadi sebuah istilah yang terbilang sering dipergunakan. Meskipun demikian namun belum tentu semua nasabah bank paham akan pengertian dari suku bunga sekaligus perhitungannya.
Pengertian Dari Suku Bunga
Suku bunga merupakan nilai ataupun pertimbangan yang biasanya dibayarkan peminjam terhadap pihak pemberi pinjaman dana. Adapun mengenai nilai suku bunga seringkali dinyatakan dalam persentase. Ternyata kini sudah tersedia dua jenis suku bunga yakni bunga pinjaman maupun bunga simpanan.
Pengertian dari bunga pinjaman merupakan balas jasa yang perlu dibayarkan pada peminjam yang sudah menerima pinjaman dari pihak bank. Sedangkan bunga simpanan merupakan jenis bunga yang diberikan pihak bank pada nasabah atas dana yang telah disimpan.
Sebetulnya tinggi rendahnya suku bunga akan berpengaruh terhadap tinggi rendahnya profit yang diperoleh. Hal ini dikarenakan suku bunga adalah keuntungan yang dipinjamkan pada pihak lain dengan perhitungan nilai ekonomis bahkan waktu. Adapun mengenai fungsi dari suku bunga yakni:
- Mampu salurkan kredit yang telah tersedia untuk keperluan proyek investasi dengan tingkatan pengembalian modal tinggi.
- Mampu memberikan dorongan investasi dari arus tabungan demi mendukung pertumbuhan ekonomi.
- Mampu seimbangkan permintaan uang dengan jumlah uang yang sudah beredar.
- Memberikan pengaruh pada pemerintah dalam pengambilan suatu kebijakan.
- Menjadi instrumen moneter yang kini bisa anda pergunakan dalam mengontrol penawaran uang.
Tentu saja suku bunga sangatlah penting untuk diperhatikan. Apalagi fungsinya juga cukup banyak yang bisa anda ketahui.
Cara Menghitung Suku Bunga Bank Dengan Tepat
Mungkin masih cukup banyak yang belum paham tentang cara menghitung suku bunga. Padahal caranya kini sudah tersedia dalam dua cara terbaik. Supaya lebih jelas sebaiknya simak ulasan berikut:
- Perhitungan suku bunga menurut saldo harian
Cara menghitung suku bunga bank ternyata bisa juga dilakukan berdasarkan saldo harian. Jadi kita bisa melihat dari apa yang sudah tercatat dalam mutasi rekening pada bulan tertentu. Sederhananya tentu saja setiap saldo yang masuk dalam rekening nantinya dihitung pihak bank.
Adapun mengenai rumusnya yakni:
Bunga = saldo harian x suku bunga tabungan x jarak hari : 365
- Perhitungan suku bunga menurut saldo terendah
Metode yang satu ini sebetulnya lebih mengacu terhadap nominal saldo paling rendah dalam sebuah periode mutasi pada rekening tersebut. Pastikan anda juga mengetahui rumus perhitungannya. Terkait rumus perhitungannya yakni:
Bunga = saldo terendah x (suku bunga x jumlah hari dalam kurun waktu sebulan) : 365.
Suku bunga merupakan hal yang perlu dipahami masyarakat supaya nanti semakin mudah mengenal produk bank atau pinjamannya. Selain itu suku bunga tidak hanya sebatas angka sekaligus nominal saja. Namun anda bisa juga tentukan jenis investasi paling menguntungkan untuk pengusaha.
Pengusaha pastinya lebih leluasa menjalankan banyak usaha saat tingkat bunga yang perlu dibayarkan terbilang rendah. Selain itu investor pun semakin lama banyak yang berdatangan. Jadi tingkatan suku bunga sebetulnya berpengaruh terhadap keputusan seseorang menjalankan investasi.
Mengenal Berbagai Jenis Suku Bunga
Bukan hanya tentang cara menghitung suku bunga. Namun penjelasan tentang jenis suku bunga juga perlu kita pahami. Supaya lebih jelas sebaiknya menyimak penjelasan berikut:
- Fixed rate
Suku bunga fixed rate ini seringkali dihitung saat awal periode pembayaran menurut jumlah pokok pinjamannya. Tentu saja cara menghitung suku bunganya terbilang sederhana dibandingkan yang lain.
Fixed rate ini juga banyak dipergunakan dalam sistem pinjaman jangka pendek. Seperti halnya peralatan rumah tangga, Kredit tanpa agunan bahkan juga barang konsumtif elektronik.
- Floating
Adapun jenis suku bunga kali ini begitu mudah alami perubahan menurut nilai suku bunga di pasaran. Adapun mengenai tingkatan kenaikannya sejalan dengan kenaikan yang berada di pasaran. Sebagai contoh suku bunga KPR jangka waktu tertentu.
- Tetap
Berdasarkan pada namanya ternyata suku bunga yang satu ini sifatnya memang tetap bahkan tidak akan mengalami perubahan selama masa sampai dengan tanggal jatuh temponya menurut jangka waktu yang sudah ditetapkan. Sebagai contoh bunga KPR dari rumah subsidi.
- Anuitas
Suku bunga ini mempergunakan metode yang sering dihitung dalam pengaturan jumlah angsuran yang perlu dibayarkan setiap bulan setelah angsuran pokok ditambah dengan angsuran bunga. Adapun mengenai porsi bunga pada periode awal yang tersedia dalam sistem ini terbilang begitu besar. Sedangkan mengenai porsi dari angsuran pokok terbilang rendah.
Sekilas informasi mengenai cara menghitung suku bunga yang seharusnya anda pahami. Di atas sudah tersedia penjelasan lengkap baik itu pengertian, perhitungan suku bunga bahkan juga jenisnya. Dari sini anda semakin paham pentingnya mengetahui suku bunga bank.